Introduction Into Myo - Wearable Gesture Control

When we talk about user interface (UI) in computing, we’re referring to how a computer program or system represents itself to its user, usually via graphics, text and sound. We’re all familiar with the typical Windows and Apple operating system where we interact with icons on our desktop with our mouse cursors. Prior to that, we had the old-school text-based command-line prompt. But now it is new age, using Myo - Wearable Gesture Control now we can control all of the movement only with our arm! Look at the video below to see it in action.

Myo - Wearable Gesture Control is combining five distinct poses — wave left, wave right, spread fingers, fist, and thumb-to-pinky — with motion, the Myo armband turns your hand into a controller for technology. Using a 9-axis IMU, it senses the motion, orientation and rotation of your forearm. The Myo armband transmits this information over a Bluetooth Smart connection to communicate with technology. To see more how it works, you can click this link . This thing really makes me wonder, how our technology will be evolved in the future. You can buy the Myo  Armband from the official link. For only $199 USD.

sources: - https://www.thalmic.com/blog/can-myo-armband-actually/

- http://www.hongkiat.com/blog/next-gen-user-interface/      

Future Tech - (RFID)

Look at this video below

From this video, I can make a conclusion, because of the technology, we can life easier. Why? because we can almost do it all instantly. From shopping, get information about product, and even when you must make a decision about something. The RFID is really, make our life so much easier than before! The truth is because RFID has become so integrated into our society that most people don’t even realize just how much they benefit from it.  In fact, if on a typical day of errands, you drove your child to a doctor’s appointment, swung by the public library, and treated yourself to a little shopping, you could encounter RFID at every stop along the way. RFID in your keys gets you into your car. RFID in your toll pass keeps you moving along the highway. RFID in hospitals tracks your son or daughter’s medicine.  Maybe in future, all of products around us contains RFID technology, so they can have ID, and we can have controller to control that ID without touch it... (of course we can! In future maybe...)

"Miskomunikasi"

Ah.. Dia ngga ngerti aku deh..

 

                Andi dan Rina adalah sepasang kekasih yang bekerja di kantor yang sama. Suatu ketika, di tengah jam makan siang mereka, Andi berkata kepada Rina  sambil menepuk bahunya“Rin, capek yah kalo kerja tiap hari gini terus ngga ada refreshing!” , Rina pun menimpali dengan sedikit lelah setelah bekerja “Yaiyalah capek orang tiap hari pergi pagi pulang malem! Coba aja kita ada waktu jalan bareng yaa..”. “Sabtu ini kan libur yah, gimana kalo kita jalan ke dufan? Asik tuh!” sahut Andi dengan optimis. Rina pun mengangguk-anggukan kepala secara perlahan sambil menatap manis Andi pertanda mengiyakan ajakannya.

                Pada malam hari sebelum weekend, tiba-tiba Andi menelfon Rina “Halo Rin, aku minta maaf, sepertinya besok aku gajadi pergi weekend deh.. Soalnya aku..” . Rin pun sedikit perasaan kesal campur sedih memotong pembicaraannya dan berkata “Kenapa sih kamu gitu? Aku udah nunggu-nunggu banget tau weekend berduaan sama kamu, kenapa kamu malah batalin sih? Kamu keterlaluan!”. Andi menjawab “Tunggu bukan itu maksudku..” sebelum selesai berbicara ternyata Rina telah mematikan telfonnya.

                Rina yang sedang sedih sambil sedikit tersedu tiba-tiba mendengar bunyi bel apartemennya pertanda ada seseorang tamu datang. Rina pun segera bergegas membukakan pintu sambil menghapus air matanya dan mencoba tersenyum menyapa tamunya itu. Alangkah terkejutnya ketika ia membukakan pintu, ternyata tamunya tersebut adalah sang kekasih yaitu Andi. “Ih kok sedih si? Mukamu lucu deh kalo lagi nangis gitu.”, sahut andi sambil mengacak-acak rambutnya perlahan. “Ihh apasih di, ngapain juga kamu datang kesini si, gajelas banget si kamu. Tadi kamu batalin janji, trus skarang kamu kerumahku.” Jawab Rina kesal sambil sedikit tersenyum. Andi pun berkata “Maap dehhh. Lagian tadi aku telfon main dimatiin aja siih... Aku pengen rayain aniv 1 tahun kita di rumahmu malem ini, nih liat aku bawa makanan kesukaan kamu nih!”. Rin pun terkejut dan bingung berkata“Loh, loh, loh, ohh jadi ini alasannya kenapa kamu bilang gitu..”. Andi pun berkata “Iaa, ini maksudku. Makanya lain kali dengerin dulu alasannya sampe selesai jangan langsung ngambek ya... Yaudah yuk, kita makan ntar keburu dingin nih makanannya.”.  Rina berkata sambil menggandeng Andi “Ia aku minta maaf yaa. Kamu itu sesuatu banget deh emang di, hahaha. Yuk masuk dulu kita makan bareng.” Dan lalu merekapun dinner bersama sambil tertawa membahas miskomunikasi yang terjadi di antara mereka.

Kelebihan dan Kekurangan Mempelajari Bahasa Indonesia

Apa sih manfaat bahasa bagi kita? Bahasa itu berfungsi sebagai sarana berkomunikasi kita sehari-hari satu dengan yang lainnya. Di era millenium seperti sekarang ini, tentu komunikasi adalah sesuatu  hal yang sangat vital. Di Indonesia kita menggunakan bahasa yang sehari-hari kita gunakan, yaitu bahasa Indonesia.

Berikut adalah beberapa kelebihan belajar bahasa Indonesia:
- Sebagai sarana pembelajaran dan komunikasi di Indonesia.
- Memupuk rasa nasionalisme.
- Mudah untuk dipelajari oleh masyarakat Indonesia itu sendiri.
- Kaya akan sejarah dan budaya bangsa.

Adapun beberapa kekurangan dalam belajar bahasa Indonesia:
- Aturan tata bahasa yang cukup rumit.
- Aturan EYD (Ejaan Yang Disempurnakan) yang harus benar.
- Cukup sulit untuk dipelajari oleh orang asing terutama apabila belum menggunakan alphabet sebelumnya.
- Adanya makna yang merupakan penggabungan dua kata, seperti contoh kata "terima kasih" adalah kata yang berdiri sendiri, apabila kita memecah kata tersebut menjadi "terima" dan "kasih" maka artinya akan menjadi berbeda.

"Bahasa Lebih Tajam Dari Sebilah Pedang"

Words are more powerful than swords...

Dari gambar diatas, apasih sebenernya arti "Bahasa Lebih Tajam Dari Sebilah Pedang" ? Artinya tuh bahasa itu memiliki efek yang jauh lebih tajam dan powerful daripada kekerasan. "Ah enggak juga ah bro, dimana-mana tajeman pedang kali daripada bahasa" Jika anda berfikir seperti ini, berarti anda masih belum memahami seberapa powerfulnya "Bahasa" .

Biarkanlah saya menjelaskan kepada sodara sekalian. Dahulu bangsa Indonesia sewaktu zaman koloni Belanda mengalami masa penjajahan dalam kurun waktu yang lama. Apakah taktik yang digunakan oleh kompeni untuk menguasai Indonesia? Ya, mereka menggunakan taktik "devide et impera" yang berarti memecah belah persatuan bangsa dan mengadu domba satu dengan yang lainnya, jika dulu Indonesia bersatu, sesungguhnya Indonesia mampu melawan para kompeni.

Nah apakah yang digunakan dalam taktik "devide et impera" tersebut? BAHASA bro! Belanda menggunakan segala cara untuk memecah belah persatuan bangsa dan mengadu dombanya.

Dengan mempelajari sejarah bangsa kita yang pernah mengalami "devide et impera" maka kita telah mengetahui betapa powerfulnya arti sebuah bahasa, karena "Bahasa Lebih Tajam Dari Sebilah Pedang"

"WhatsApp" or "Yahoo! Messenger" ?

WhatsApp dan Yahoo!Messenger. Apa sih yang terpikirkan di benak kalian ketika mendengarnya? Ya, tidak asing lagi, keduanya merupakan aplikasi messenger yang sering kita gunakan sehari-hari. Kali ini saya akan membahas mengenai kedua aplikasi messenger tersebut.

WhatsApp

WhatsApp adalah aplikasi messenger yang dipelopori oleh mantan punggawa Yahoo, yaitu Brian Acton dan Jan Koum yang berbasis di California, Amerika Serikat. Aplikasi ini secara umum berbayar, dimana pada awalnya pelanggan disuruh membeli lisensi dalam jangka waktu tertentu. Secara keseluruhan, perbedaan Antara aplikasi messenger lain dengan WhatsApp tidak jauh berbeda. Dapat saling bertukar pesan, gambar, suara dan membuat grup chatting. Akan tetapi WhatsApp termasuk salah satu pionir dalam aplikasi messenger karena kaya fitur dan bisa lintas smartphone, banyak pengguna yang beralih ke WhatsApp. Nah, untuk akunnya, pembuatan akun pada WhatsApp menggunakan nomor telepon yang didaftarkan.

Kelebihan: WhatsApp terletak pada antarmuka dan fungsi yang standar. Sehingga siapapun bisa dengan mudah menggunakannya, termasuk kalangan pebisnis yang tak ingin layanan macam-macam.

Kekurangan: Fitur yang hanya standar di tengah persaingan memang relatif disukai atau tidak. Tapi yang agak mengganjal di pengguna WhatsApp terkadang harus membayar untuk jangka waktu tertentu.

Platform: Android, iOS, BlackBerry, S40, BlackBerry OS, BlackBerry 10, Symbian dan Windows Phone.

Yahoo! Messenger

Yahoo! Messenger (sering disingkat "Y!M" atau "YM") merupakan aplikasi messenger populer yang disediakan oleh Yahoo!. Awal rilis bernama Yahoo! Pager (9 Maret 1998). Yahoo! Messenger tersedia secara gratis dan dapat didownload serta diakses menggunakan Yahoo! ID yang biasa digunakan untuk mengakses layanan Yahoo! yang lainnya, seperti Yahoo! Mail. Penggunaan ID ini juga mengakibatkan pengguna dapat langsung diberitahu bila mendapat sebuah email. YM menawarkan berbagai fasilitas koneksi PC-PC, PC-Phone dan PC-to-PC Service, File Transfer, Webcam hosting, text Message service, chat rooms.

Yahoo! telah menggunakan kerjasama dengan Microsoft untuk bergabung dalam jaringan instant messenger. Hal ini mengakibatkan Yahoo! Messenger dapat berhubungan dengan layanan. NET Messenger milik Microsoft. Layanan ini mulai berfungsi sejak 13 Juli 2006.

Perbedaan Antara WhatsApp dan Yahoo! Messenger :

 1. Installation

Instalasi pada Yahoo! Messenger jauh lebih rumit dan panjang dibandingkan dengan whats app, pada Yahoo! Messenger pengguna diharuskan mengunduh aplikasi ini dan mengikuti prosesnya secara urut. Sedangkan WhatsApp kita cukup mendownload aplikasinya pada smartphone kita.

2.First Registration

Tahap registrasi pada Yahoo! Messenger dapat dibilang cukup panjang dan harus mengikuti prosedur-prosedurnya, dan juga kita harus memiliki email Yahoo! terlebih dahulu. Sedangkan pada WhatsApp, cukup meregistrasinya menggunakan nomor ponsel yang dapat dibilang proses cepat.

  

3.Login System

Tidak seperti Yahoo! Messenger yang mengharuskan  login  setiap kita ingin menggunakan aplikasi ini, maka WhatsApp tidak perlu login ulang untuk menggunakan aplikasi tersebut.

4.Add Friends

Cara menambahkan teman pada Yahoo! Messenger, kita perlu memasukkan ID teman yang kita tambahkan, sedangkan pada WhatsApp kita cukup men-save nomor ponsel teman kita maka dengan otomatis teman kita telah terdaftar pada aplikasi WhatsApp.  

Sumber:

-http://blog.politekniktelkom.ac.id/30210133/2013/05/03/ayo-bandingkan-line-kakao-talk-whatsapp-dan-wechat/

-http://id.wikipedia.org/wiki/Yahoo!_Messenger